Bekasi, 9 Desember 2024 – Dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Internasional yang jatuh pada tanggal 9 Desember, SMAN 9 Bekasi turut serta dalam kegiatan Penandatanganan Fakta Integritas Pembangunan Pencanangan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Kegiatan ini diselenggarakan serentak oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat melalui Zoom Meeting dan diikuti oleh berbagai instansi pendidikan di wilayah Jawa Barat.
Sebagai wujud komitmen nyata, kepala sekolah, Pengawas, guru, dan tenaga kependidikan SMAN 9 Bekasi secara bersama-sama menandatangani Fakta Integritas di hadapan seluruh peserta, baik secara daring maupun luring. Penandatanganan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat budaya antikorupsi di lingkungan sekolah, sekaligus mendukung terciptanya pelayanan pendidikan yang bersih, transparan, dan profesional.
Kepala Sekolah SMAN 9 Bekasi, Bapak Riagung Prasetyo, S.Si., M.Pd., berhalangan hadir karena sakit dalam hal ini Pengawas Pembina Bapak Lukman Hakim, S.Pd., MM., hadir dan memimpin jalannya acara dalam sambutannya Kadisdik prov. Jabar menyampaikan, “Integritas adalah fondasi utama dalam membangun lingkungan pendidikan yang tidak hanya mencetak generasi cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter yang kuat. Melalui pencanangan zona integritas ini, kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dengan menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran, transparansi, dan akuntabilitas.”
Kegiatan ini juga diabadikan dalam sebuah video dokumentasi yang diunggah ke kanal YouTube SMAN 9 Bekasi Official. Video tersebut memuat momen-momen penting selama proses penandatanganan, termasuk pelaksanaan seremonial daring yang dihadiri oleh berbagai instansi pendidikan lain dari Provinsi Jawa Barat.
Pendidikan Karakter Melalui Peringatan Hari Anti Korupsi Internasional
Melalui kegiatan ini, SMAN 9 Bekasi berkomitmen dalam pelaksanaan tata kelola sekolah yang bersih dan melayani, juga menjadi contoh nyata dalam menanamkan nilai-nilai antikorupsi kepada para siswa. Momentum ini menjadikan integritas harus dimulai sejak dini, termasuk dari dunia pendidikan.
SMAN 9 Bekasi percaya bahwa pendidikan yang berintegritas adalah kunci untuk mencetak generasi emas yang mampu membangun bangsa dengan nilai-nilai kejujuran dan profesionalisme. Semoga langkah ini menjadi awal dari perubahan besar dalam membangun tata kelola pendidikan yang lebih baik.